Pada tanggal 25 Maret 2024, UOBK RSUD dr. Slamet Garut mengadakan perayaan Hari Tuberkulosis Sedunia dengan serangkaian kegiatan edukatif dan interaktif yang diikuti oleh staf rumah sakit, pasien, dan masyarakat sekitar. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang tuberkulosis (TB), penyakit yang masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia dan dunia.
Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Direktur RSUD dr. Slamet Garut, yang menekankan pentingnya peringatan Hari Tuberkulosis Sedunia sebagai momentum untuk mengingatkan semua pihak tentang bahaya TB serta upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk pencegahan dan pengobatan. Beliau juga mengapresiasi partisipasi aktif dari semua pihak dalam acara ini dan mendorong kerjasama yang lebih erat dalam memerangi TB.
Setelah sambutan dari Direktur, acara dilanjutkan dengan sesi edukasi yang disampaikan oleh dokter spesialis paru. Dalam presentasinya, dokter menjelaskan tentang apa itu tuberkulosis, cara penularannya, gejala-gejala yang perlu diwaspadai, serta metode pencegahan dan pengobatannya. Sesi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif kepada peserta mengenai pentingnya deteksi dini dan pengobatan yang tepat.
Salah satu momen penting dalam acara ini adalah testimoni dari beberapa pasien TB yang telah berhasil sembuh. Dengan penuh keberanian, mereka membagikan pengalaman mereka dalam menghadapi penyakit ini, termasuk tantangan yang dihadapi selama pengobatan dan dukungan yang mereka terima. Testimoni ini memberikan inspirasi dan semangat bagi pasien lain untuk tidak menyerah dan tetap berjuang melawan TB.
Untuk menambah semangat dan partisipasi, acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan kreatif seperti lomba poster dan slogan tentang pencegahan TB, yang diikuti oleh siswa-siswa sekolah setempat. Lomba ini bertujuan untuk melibatkan generasi muda dalam kampanye melawan TB dan meningkatkan kesadaran mereka sejak dini.
Selain itu, ada pula kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis, termasuk pemeriksaan dahak untuk deteksi TB, yang disediakan bagi masyarakat yang hadir. Tim medis dari RSUD dr. Slamet Garut dengan sigap melayani pemeriksaan dan memberikan konseling kesehatan kepada peserta, dengan harapan dapat menemukan kasus TB secara dini dan memberikan penanganan yang tepat.
Acara diakhiri dengan pembagian brosur dan materi edukasi tentang TB, serta sesi foto bersama seluruh peserta sebagai bentuk dukungan terhadap kampanye memerangi TB. Dengan diadakannya perayaan Hari Tuberkulosis Sedunia ini, diharapkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap TB semakin meningkat, serta terjalinnya kerjasama yang lebih erat antara berbagai pihak dalam upaya pencegahan dan penanggulangan TB.